Agen Poker

Saturday, December 31, 2016

thumbnail

Manchester City Bakal Kesulitan Hadapi Liverpool Di Anfield


Agen Poker - 2017 langsung memberikan tontonan yang menarik layak menunggu. Setengah jam setelah pergantian tahun, tim Premier League berduel langsung melayani di dewan Liverpool menghadapi Manchester City.

 agen poker


Liverpool saat ini menempati posisi kedua, unggul satu poin dari Manchester City di bawah. Pemenang laga ini tentu akan menjadi pesaing kuat Chelsea yang cukup nyaman di puncak klasemen dengan selisih 46 poin, atau enam poin atas Liverpool dan memimpin tujuh poin atas Manchester City.

Tapi laga ini, tampaknya Liverpool pantas diunggulkan. Juergen Klopp skuad asuhan adalah di tengah-tengah mengesankan penampilan. Situasi berbanding terbalik dengan Kota Pep Guardiola yang memasuki masa buruk sebelum 2016 berakhir.

Klopp Master League, Pep Masih Adaptasi

Permainan akan berlangsung di Stadion Anfield. Siapapun lawan Liverpool yang akan datang ke Anfield, rasanya perlu waspada. Tak terkecuali bagi Manchester City. Karena terakhir kali Liverpool kalah di Anfield adalah pada 26 Januari, 2016, ketika mengalahkan Stoke City di Piala Liga. Di Liga Premier, terakhir kali Anfield menjadi kekalahan Liverpool adalah pada 17 Januari, 2016, ketika digulingkan oleh Manchester United.

Pada musim ini, Liverpool cukup sengit di rumah. Pada awal Boxing Day kali ini, skuad berjuluk The Reds telah berhasil menumbangkan Stoke City menang 4-1 meski sempat tertinggal lebih dulu. Dari delapan laga kandang, Liverpool hanya menang enam kali dan imbang dua kali.

Empat gol yang bersarang ke gawang Stoke dimasukkan Liverpool total mencetak 86 gol selama tahun 2016. Jumlah ini dapat meningkat dan melampaui Liverpool dalam 30 tahun terakhir ketika mencetak 87 gol dalam satu tahun pada tahun 1985.

Agen Domino - Klopp juga memiliki catatan baik-baik saja untuk menghadapi Manchester City. Musim lalu, dua kali mengalahkan The Citizens Klopp. Liverpool membawa Klopp 4-1 dan menang 3-0 atas City di Liga Premier, meski kalah di final Piala Liga adu penalti.

Catatan Kota kali ini tidak terlalu mengesankan. Dari sembilan laga tandang, meski menang tujuh kali, Kota menderita dua kekalahan. Selain itu, terakhir kali City menang di Anfield terjadi 13 tahun yang lalu, ketika sepasang gol Nicolas Anelka hanya mampu membalas satu gol oleh Liverpool.

Pep Guardiola masih pembongkaran Formasi City, masih belum menemukan skema ideal. Selain itu, beberapa pemain tidak tersedia karena cedera atau kartu penalti. Bahkan selama musim ini, Pep tidak pernah menurunkan lineup yang sama.

Aguero Kembali, Liverpool Masih Belum Diperkuat Coutinho

Salah satu modal berharga Manchester City saat bertandang ke markas Liverpool adalah kembalinya striker andalan mereka, Sergio Aguero. Striker Argentina itu sebelumnya dihukum empat pertandingan karena menyikut pemain lawan tertangkap.

Kehadiran Aguero tentu dapat meningkatkan kualitas lini serang City. Sejauh ini, mantan striker Atletico Madrid kini mengoleksi 10 gol, tiga gol terpaut klasemen pencetak gol terbanyak sementara, yaitu Diego Costa. Ini jumlah gol dari 10 diperoleh hanya dari 12 pertandingan saja.

Aguero mereka menempatkan City akan mengubah komposisi pemain yang berbeda untuk lineup melawan Hull City. Pada saat itu, Kevin De Bruyne ditempatkan sebagai penyerang tengah. De Bruyne kemungkinan untuk bermain di belakang Aguero, David Silva yang berarti dapat digeser ke posisi yang sebelumnya diduduki oleh Nolito di sayap kiri.

Tapi City adalah mungkin tanpa John Stones. Mantan bek Everton mengalami cedera di menit ke-18 melawan Hull. Aleksandar Kolarov tampaknya dipasangkan dengan Nicolas Otamendi sebagai Vincent Kompany masih ditarik keluar terluka.

Agen Poker Online - Sementara itu di kubu Liverpool tidak akan dengan kekuatan penuh. Philippe Coutinho masih menepi karena cedera pergelangan kaki yang dia dapat pada akhir November. Dalam pertahanan, Liverpool masih kehilangan Joel Matip, yang absen pada tiga pertandingan terakhir.

Hanya Klopp masih memiliki beberapa pilihan untuk mengatasi absensi. Pada posisi Coutinho misalnya, Roberto Firmino bermain melebar dengan penyerang tengah bisa diisi oleh Divock Origi atau Daniel Sturridge. Sturridge sendiri onfire setelah juga menyumbang satu gol melawan Stoke, yang membuatnya mungkin berasal dari menit pertama melawan mantan klubnya, Manchester City.

Untuk pertahanan, Matip posisi masih akan dikirimkan pada Ragnar Klavan dan Dejan Lovren. Emre Can pemulihan bisa memperkuat Liverpool lini tengah yang Klavan dan Lovren mendapatkan bantuan pertahanan dari lini tengah.

Kota Akan Stem Tengah Jalur Liverpool

Melihat permainan Liverpool dan Manchester City musim ini, tampaknya tidak ada jika kita memprediksi laga ini akan membawa banjir gol. Liverpool sejauh ini telah tim dengan gol terbanyak di Premier League, 45 gol. Sementara City (Arsenal) di bawahnya dengan 39 gol.

Tidak hanya itu, meskipun kedua tim memiliki garis serangan mematikan, City dan Liverpool juga memiliki masalah yang sama dalam pertahanan. Liverpool tercatat kebobolan 21 kali, paling di lima tim di papan, Kota bawahnya dengan 20 gol kebobolan.

Namun, mereka melakukan perjalanan ke Anfield, Pep Guardiola tentu tahu betul bahwa Liverpool menunjukkan unggul. Selain itu, manajer Spanyol menyaksikan langsung di Anfield bagaimana Liverpool memorak-porandakan pertahanan Stoke City.

Oleh karena itu, Pep dapat memasang poros ganda di lini tengah. Kurangnya Guendogan pilihan akan jatuh pada Fernandinho dan Fernando. Yaya Toure yang menyumbang satu gol melawan Hull terlalu berisiko kecepatan wajah eksplosivitas dan menyerang Liverpool.

Ganda poros juga untuk mendukung empat jalur serangan utama yang Aguero, De Bruyne, David Silva, dan Raheem Sterling. Dengan gaya ofensif keempat, Pep akan membutuhkan keseimbangan untuk menghadapi kreativitas lini tengah Liverpool dengan Adam Lallana dan Jordan Henderson, yang terus tampil maksimal.

Agen Domino Online - Sementara itu, kecepatan dan kemampuan Sadio Mané akan menjadi kunci dalam serangan Liverpool membongkar pertahanan Man City. Selain itu, tidak adanya Stones membuat mereka menempatkan dua pemain bertipikal tersisa dalam Kolarov dan Gael Clichy, yang dapat dimanfaatkan oleh Mane.

Kesimpulan

Liverpool berada di performa mengesankan sejauh ini. Tempat kedua adalah bukti bahwa Klopp semakin mengerti sepak bola Inggris, sementara Pep masih menyesuaikan, apalagi periode sibuk pertama.

Kemungkinan besar, Klopp akan mampu mengalahkan Pep dalam laga ini. Selain itu, berdasarkan catatan dari pertemuan kedua ketika mereka berlaga di Bundesliga, keduanya mampu mengalahkan satu sama lain dalam delapan pertemuan, masing-masing empat kemenangan.

Tidak adanya Stones akan membuat keseimbangan dalam pertahanan Kota berkurang. Mane Liverpool akan menjadi pemain kunci dalam pertandingan ini sehingga kami memprediksi bahwa Liverpool akan bisa mengakhiri tahun 2016 (atau dimulai pada 2017) dengan skor tiga poin.

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments

About